SYIRIK (يشرك : تسرك با الله) TERHADAP ZAT SERTA TERHADAP HAK DAN KEKUASAAN MUTLAK ZAT الله.
membersih, menyucikan diri sendiri, keturunan, kaum, puak, jama'ah, pertubohan, parti dgn zahirnya cara, sifat, kata-kata, perbuatan anggota jasad dari I'ttiqad (yakin qalbu) "Ujub (عجوب), Riya' (ريأ), Sum'ah (سمعه) Takabbur (تكبور)" dapat disaksikan dengan 5 pancaindera zohir syahadah ini.
Rasulullah SAW bersabda
Sebagaimana kita ketahui bahwa setiap Rasul di utus Allah azza wajalla’ dengan tauhid adalah inti dakwah mereka, permulaan /pembukaan Dakwah mereka.
Maka perlulah kita mengetahui perkara Syirik supaya kita menjauhinya, karena sesiapa yang tidak tahu terhadap keburukan Syirik dikhawatirkan ia terjatuh padanya tanpa ia tidak menyadarinya kerana kejahilannya sendiri.
Inilah bahaya-bahaya syirik:
قَالَ ابْنُ نُمَيْرٍ رضي اللّٰه عنهما سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صلى اللّٰه عليه وسلم يَقُولُ مَنْ مَاتَ يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا دَخَلَ النَّارَ ، وَقُلْتُ أَنَا وَمَنْ مَاتَ لَا يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا دَخَلَ الْجَنَّةَ (رواه مسلم)
"Ibnu Numan رضي اللّٰه عنهما berkata, "Saya mendengar Rasulullah صلى اللّٰه عليه وسلم bersabda: "Barangsiapa meninggal dalam keadaan menyekutukan (zat & hak-hak mutlak zat) Allah dengan sesuatu, maka ia masuk neraka," Dan aku berkata : "Orang yang meninggal dengan tidak menyekutukan (zat & hak-hak mutlak zat) Allah عزوجل dengan sesuatu (niscaya) masuk surga" (Hr Muslim :134).
(1). SYIRIK ADALAH KEZALIMAN (pada diri sendiri) YANG BESAR
لَا تُشْرِكْ بِاللَّهِ, إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ
“Sesungguhnya mempersekutukan (zat & hak-hak mutlak zat Allah عزوجل ) adalah benar-benar kezaliman yang besar".
(Qs Lukman 31:13)
Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, semasa ia memberi nasihat kepadanya:" Wahai anak kesayanganku, janganlah engkau mempersekutukan (zat serta hak dan kekuasaan mutlak zat) Allah (dengan sesuatu yang lain), sesungguhnya perbuatan syirik itu adalah satu kezaliman yang besar".
(Luqman 31:13)
(2) SYIRIK MENGHANCURKAN SELURUH AMAL
وَلَقَدْ أُوحِيَ إِلَيْكَ وَإِلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكَ لَئِنْ أَشْرَكْتَ لَيَحْبَطَنَّ عَمَلُكَ وَلَتَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ
Dan Sesungguhnya Telah diwahyukan kepadamu dan kepada (nabi-nabi) yang sebelummu. "Jika kamu mempersekutukan (zat & hak-hak mutlak zat Allah), niscaya akan hapuslah amalmu (Ibadah & amal kebenaran, kebaikan, kebajikan dialam jasad) dan tentulah kamu termasuk orang-orang yang merugikan diri sendiri. (Qs Az-Zumar 39:65)
Dan sesungguhnya telah diwahyukan kepadamu (wahai Muhammad) dan kepada Nabi-nabi yang terdahulu daripadamu: "Demi sesungguhnya! jika engkau (dan pengikut-pengikutmu) mempersekutukan (sesuatu yang lain dengan zat serta hak dan kekuasaan mutlak zat Allah) tentulah akan gugur amalmu (ibadah & amal kebenaran, kebaikan, kebajikan0, dan engkau akan tetap menjadi dari orang-orang yang rugi.
(Az-Zumar 39:65)
(3) SYIRIK ADALAH DOSA YANG TIDAK DI AMPUNKAN ALLAH سبحانه وتعالى
إِنَّ اللّهَ لاَ يَغْفِرُ أَن يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَلِكَ لِمَن يَشَاءُ وَمَن يُشْرِكْ بِاللّهِ فَقَدِ افْتَرَى إِثْماً عَظِيماً
48. Sesungguhnya Allah عزوجل tidak akan mengampuni dosa syirik (terhadap zat & hak-hak mutlaknya - Allah), dan dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. barangsiapa yang mempersekutukan (zat & hak-hak mutlak zat) Allah, Maka sesungguh ia telah berbuat dosa yang besar.
(Qs An-Nisa’4:48/116)
Sesungguhnya Allah tidak akan mengampunkan dosa syirik mempersekutukanNya (zat serta hak dan kekuasaan mutlaknya dengan sesuatu apa jua), dan akan mengampunkan dosa yang lain dari itu bagi sesiapa yang dikehendakiNya (menurut aturan SyariatNya). Dan sesiapa yang mempersekutukan Allah (zat serta hak dan kekuasaan mutlaknya dengan sesuatu yang lain), maka sesungguhnya ia telah melakukan dosa yang besar.
(An-Nisaa' 4:48)
Sesungguhnya Allah tidak akan mengampunkan dosa orang yang mempersekutukanNya dengan sesuatu (apa jua), dan akan mengampunkan yang lain daripada kesalahan (syirik) itu bagi sesiapa yang dikehendakiNya (menurut peraturan hukum-hukumNya); dan sesiapa yang mempersekutukan Allah dengan sesuatu (apa jua), maka sesungguhnya ia telah sesat dengan kesesatan yang amat jauh.
(An-Nisaa' 4:116)
(4) PELAKU SYIRIK DI HARAMKAN MASUK SURGA
إِنَّهُ مَن يُشْرِكْ بِاللّهِ فَقَدْ حَرَّمَ اللّهُ عَلَيهِ الْجَنَّةَ وَمَأْوَاهُ النَّارُ وَمَا لِلظَّالِمِينَ مِنْ أَنصَارٍ
"Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan zat & hak-hak kekuasaan mutlak zat) Allah, Maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempat kembalinya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun.
(Qs Al-Maidah 5:72)
Demi sesungguhnya! Telah kafirlah (engkar Syirik) orang-orang yang berkata: "Bahawasanya (zat) Allah ialah Al-Masih Ibni Maryam". Padahal Al-Masih sendiri berkata:" Wahai Bani Israil! Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhan kamu, Bahawasanya sesiapa yang mempersekutukan (zat) Allah dengan sesuatu yang lain, maka sesungguhnya Allah haramkan kepadanya Syurga, dan tempat kembalinya ialah neraka; dan tiadalah seorang penolong pun bagi orang-orang yang berlaku zalim".
(Al-Maaidah 5:72)
(5) PELAKU MURTAD (al-Musyrik - berhala, al-Majusi : api/matahari - Mulhidun) KEKAL DI DALAM NERAKA SELAMANYA.
إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ وَالْمُشْرِكِينَ فِي نَارِ جَهَنَّمَ خَالِدِينَ فِيهَا أُوْلَئِكَ هُمْ شَرُّ الْبَرِيَّةِ
6. Sesungguhnya orang-orang yang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang yang musyrik (akan masuk) ke neraka jahannam; mereka kekal di dalamnya. mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk.(Qs Al-Bayyinah 98:6)
Sesungguhnya orang-orang yang kafir (engkar Syirik yang gagal bertaubat Nasuhah) dari Ahli Kitab dan orang-orang musyrik (ملحدن - non tauhid رب : احد : berhala, api, matahari, komunis - Atheist) itu akan ditempatkan di dalam neraka Jahannam, kekallah mereka di dalamnya. Mereka itulah sejahat-jahat makhluk.
(Al-Bayyinah 98:6)
(6) SYIRIK ADALAH DOSA PALING BESAR
إِنَّ اللّهَ لاَ يَغْفِرُ أَن يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَلِكَ لِمَن يَشَاءُ وَمَن يُشْرِكْ بِاللّهِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلاَلاً بَعِيدا
Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (hak-hak kekuasaan sesuatu) dengan Dia, dan dia mengampuni dosa yang selain syirik (terhadap hak-ak mutlak zat Allah) bagi siapa yang dikehendaki-Nya. barangsiapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, Maka Sesungguhnya meeka telah tersesat sejauh-jauhnya.
(Qs An-Nisa’4:116)
(7) SYIRIK ADALAH PERKARA PERTAMA YANG DI HARAMKAN ALLAH
قُلْ تَعَالَوْاْ أَتْلُ مَا حَرَّمَ رَبُّكُمْ عَلَيْكُمْ أَلاَّ تُشْرِكُواْ بِهِ شَيْئاً
Katakanlah: "Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh Tuhanmu yaitu: janganlah kamu mempersekutukan (zat & hak-hak mutlak zat Allah) sesuatu dengan Dia.
(Qs Al-An’am 6:151)
(8) DOSA SYIRIK MENYEBABKAN KEBINASAAN DI AWAL, DI TENGAH DAN DI AKHIR PERJALANAN SEORANG HAMBA
حُنَفَاء لِلَّهِ غَيْرَ مُشْرِكِينَ بِهِ وَمَن يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَكَأَنَّمَا خَرَّ مِنَ السَّمَاء فَتَخْطَفُهُ الطَّيْرُ أَوْ تَهْوِي بِهِ الرِّيحُ فِي مَكَانٍ سَحِيقٍ
31. Dengan ikhlas kepada Allah سبحانه وتعلى , tidak mempersekutukan sesuatu dengan Dia. barangsiapa mempersekutukan sesuatu dengan (hak-hak kekuasaan mutlak zat) Allah, Maka adalah ia seolah-olah jatuh dari langit lalu disambar oleh burung, atau diterbangkan angin ke tempat yang jauh.
(Qs Al-Hajj 22:31)
(9) PELAKU KESYIRIKAN ADALAH NAJIS (KOTOR) AQIDAHNYA : IMAN (note : Musyrik : mulhid - berhala : api/matahari, komunisme, atheist).
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ إِنَّمَا الْمُشْرِكُونَ نَجَسٌ...
Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya orang-orang yang musyrik itu najis [634], (Qs At-Taubah 9:28)
[634] Maksudnya: jiwa musyrikin itu dianggap kotor, Karena menyekutukan Allah عزوجل
(10) MENYEBABKAN PENYESALAN YANG TIDAK TERBAYARKAN
وَأُحِيطَ بِثَمَرِهِ فَأَصْبَحَ يُقَلِّبُ كَفَّيْهِ عَلَى مَا أَنفَقَ فِيهَا وَهِيَ خَاوِيَةٌ عَلَى عُرُوشِهَا وَيَقُولُ يَا لَيْتَنِي لَمْ أُشْرِكْ بِرَبِّي أَحَداً (٤٢) وَلَمْ تَكُن لَّهُ فِئَةٌ يَنصُرُونَهُ مِن دُونِ اللَّهِ وَمَا كَانَ مُنتَصِراً (٤٣)
Dan harta kekayaannya dibinasakan; lalu ia membulak-balikkan kedua tangannya (tanda menyesal) terhadap apa yang ia Telah belanjakan untuk itu, sedang pohon anggur itu roboh bersama para-paranya dan dia berkata: "Aduhai kiranya dulu Aku tidak mempersekutukan (zat serta hak dan kekuasaan mutlak) seorang pun dengan Tuhanku". 43. Dan tidak ada bagi dia segolonganpun yang akan menolongnya selain Allah ; dan sekali-kali ia tidak dapat membela dirinya.
(Qs Al-Kahfi 18 : 42-43)
(11) AMALAN ORANG YANG SYIRIK (al-Yahud, an-Nasyoro, Syiaeyyah - baru) BAGAIKAN DEBU YANG BERTERBANGAN.
وَقَدِمْنَا إِلَى مَا عَمِلُوا مِنْ عَمَلٍ فَجَعَلْنَاهُ هَبَاء مَّنثُوراً
Dan kami hadapi segala amal yang mereka kerjakan[1062], lalu kami jadikan amal itu (bagaikan) debu yang berterbangan.
(Qs Al-Furqon 25:23)
[1062] yang dimaksud dengan amal mereka disini ialah amal-amal mereka yang baik-baik yang mereka kerjakan di dunia amal-amal itu tidak dibalasi oleh Allah عزوجل (dengan pahala) karena mereka tidak beri'ttiqad (uluhiyyah) & tauhid (rububiyyah) yang benar.
(12) KESYIRIKAN ADALAH SEBAB MUNCULNYA RASA TAKUT
سَنُلْقِي فِي قُلُوبِ الَّذِينَ كَفَرُواْ الرُّعْبَ بِمَا أَشْرَكُواْ بِاللّهِ مَا لَمْ يُنَزِّلْ بِهِ سُلْطَاناً وَمَأْوَاهُمُ النَّارُ وَبِئْسَ مَثْوَى الظَّالِمِينَ
Akan kami masukkan ke dalam hati orang-orang kafir rasa takut, disebabkan mereka mempersekutukan (hak-hak mutlak zat) Allah dengan sesuatu yang Allah سبحانه وتعلى sendiri tidak menurunkan keterangan tentang itu. tempat kembali mereka ialah neraka; dan Itulah seburuk-buruk tempat tinggal orang-orang yang zalimi diri sendiri.
(Qs Ali’imran 3 : 151)
(13) SYAITAN BERKUASA TERHADAP PELAKU KESYIRIKAN
إِنَّمَا سُلْطَانُهُ عَلَى الَّذِينَ يَتَوَلَّوْنَهُ وَالَّذِينَ هُم بِهِ مُشْرِكُونَ
Sesungguhnya kekuasaannya (syaitan) hanyalah atas orang-orang yang mengambilnya jadi pemimpin dan atas orang-orang yang mempersekutukannya (Syaitan) dengan (zat & hak-hak mutlak zat) Allah.
(Qs An-Nahl 16:100)
(14) KESYIRIKAN ADALAH SEBAB CELAAN DAN HILANGNYA TAUFIQ DARI ALLAH عزوجل
لِيُبَيِّنَ لَهُمُ الَّذِي يَخْتَلِفُونَ فِيهِ وَلِيَعْلَمَ الَّذِينَ كَفَرُواْ أَنَّهُمْ كَانُواْ كَاذِبِينَ
39. Itulah sebagian hikmah yang diwahyukan Tuhanmu kepadamu. dan janganlah kamu mengadakan Tuhan yang lain di samping Allah سبحانه وتعلى, yang menyebabkan kamu dilemparkan ke dalam neraka dalam keadaan tercela lagi dijauhkan (dari rahmat Allah).
(Qs Al-Isra’17:39)
(15) ORANG-ORANG MUSYRIK PERKATAAN-NYA MEMBUAT ALLAH سبحانه وتعالى MURKA
لَقَدْ جِئْتُمْ شَيْئاً إِدّاً (٨٩) تَكَادُ السَّمَاوَاتُ يَتَفَطَّرْنَ مِنْهُ وَتَنشَقُّ الْأَرْضُ وَتَخِرُّ الْجِبَالُ هَدّاً (٩٠) أَن دَعَوْا لِلرَّحْمَنِ وَلَداً (٩١)
89. Sesungguhnya kamu telah mendatangkan sesuatu perkara yang sangat mungkar, 90. Hampir-hampir langit pecah Karena Ucapan itu, dan bumi belah, dan gunung-gunung runtuh, 91. Karena mereka mendakwakan Allah yang Maha Pemurah mempunyai anak.
(Qs Maryam 19:89-91)
(16) SYIRIK ADALAH TERMASUK DOSA BESAR YANG MEMBINASAKAN
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي اللّٰه عنه عَنْ النَّبِيِّ صلى اللّٰه عليه وسلم قَالَ اجْتَنِبُوا السَّبْعَ الْمُوبِقَاتِ قَالُوا yيَا رَسُولَ اللَّهِ J وَمَا هُنَّ قَالَ J الشِّرْكُ بِاللَّهِ وَالسِّحْرُ وَقَتْلُ النَّفْسِ الَّتِي حَرَّمَ اللَّهُ إِلَّا بِالْحَقِّ وَأَكْلُ الرِّبَا وَأَكْلُ مَالِ الْيَتِيمِ وَالتَّوَلِّي يَوْمَ الزَّحْفِ وَقَذْفُ الْمُحْصَنَاتِ الْمُؤْمِنَاتِ الْغَافِلَات
ِ“Dari Abu Hurairah dari Nabi صلى اللّٰه عليه وسلم bersabda; "Jauhilah tujuh dosa besar yang membinasakan. " Para sahabat رضي اللّٰه عنهم bertanya; 'Ya Rasulullah صلى اللّٰه عليه وسلم , apa saja tujuh dosa besar yang membinasakan itu? ' Nabi صلى اللّٰه عليه وسلم menjawab; "menyekutukan (zat & hak-hak mutlak zat) Allah سبحانه وتعالى , sihir, membunuh jiwa yang Allah عزوجل haramkan tanpa alasan yang benar, makan riba, makan harta anak yatim, lari (belot) dari medan perang, dan menuduh wanita mukmin baik-baik melakukan perzinahan.\"(Hr Al-Bukhari :6351)
(18) SYIRIK ADALAH SARANG TAHAYUL DAN KHURAFAT
Karena meyakini Tahayul dan Khurofat, akhirnya Para normal dan Dukun Penyesat laku di pasaran , dan juga tukang sihir, Para Astrologi (tukang nujum) dan sebagainya.
(19) SYIRIK AKAN MERUSAK PERBUATAN YANG BERMUNAFAAT
وَيَعْبُدُونَ مِن دُونِ اللّهِ مَا لاَ يَضُرُّهُمْ وَلاَ يَنفَعُهُمْ وَيَقُولُونَ هَـؤُلاء شُفَعَاؤُنَا عِندَ اللّهِ قُلْ أَتُنَبِّئُونَ اللّهَ بِمَا لاَ يَعْلَمُ فِي السَّمَاوَاتِ وَلاَ فِي الأَرْضِ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى عَمَّا يُشْرِكُون
Dan mereka menyembah selain daripada Allah, apa yang tidak dapat mendatangkan kemudharatan kepada mereka dan tidak (pula) kemunafaatan, dan mereka berkata: "mereka itu adalah pemberi syafa'at kepada kami di sisi Allah سبحانه وتعالى ". Katakanlah: "Apakah kamu mengabarkan kepada Allah apa yang tidak diketahuiNya baik di langit dan tidak (pula) dibumi? Maha Suci Allah سبحانه وتعالى dan Maha Tinggi dan apa yang mereka mempersekutukan (hak-hak kekuasaan mutlak zat Allah itu).
(Qs Yunus 10 : 18)
Dan mereka menyembah yang lain dari Allah, sesuatu yang tidak dapat mendatangkan mudarat kepada mereka dan tidak dapat mendatangkan manfaat kepada mereka dan mereka pula berkata: "Mereka (yang kami sembah itu) ialah pemberi-pemberi syafaat kepada kami di sisi Allah". Katakanlah (wahai Muhammad): "Adakah kamu hendak memberitahu kepada Allah akan apa yang Ia tidak mengetahui adanya di langit dan di bumi (padahal Allah mengetahui segala-galanya)? Maha Suci Allah dan tertinggi keadaanNya dari apa yang mereka sekutukan."
(Yunus 10:18)
(20) SYIRIK ADALAH MERENDAHKAN MARTABAT ALLAH YANG MAHA SEGALA-GALANYA ,DAN RASULULLAHصلى اللّٰه عليه وسلم SEBAGAI UTUSAN-NYA
Syirik adalah musuh iman (Aqidah) dan Tauhid-2&1 (uluhiyyah & rububiyyah), apabila seseorang senantiasa bergelimang dengan dosa Syirik, maka hidupnya akan sengsara di Dunia maupun kelak di akhirat.
أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا هَذَا الشِّرْكَ فَإِنَّهُ أَخْفَى مِنْ دَبِيبِ النَّمْلِ فَقَالَ لَهُ مَنْ شَاءَ اللَّهُ أَنْ يَقُولَ وَكَيْفَ نَتَّقِيهِ وَهُوَ أَخْفَى مِنْ دَبِيبِ النَّمْلِ يَا رَسُولَ اللَّهِ j قَالَ قُولُوا }اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ نُشْرِكَ بِكَ شَيْئًا نَعْلَمُهُ وَنَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لاَ نَعْلَمُ {
"Wahai sekalian manusia, takutlah kalian terhadap syirik (terhadap hak-hak mutlak zat Allah) karena dia lebih halus dari langkah semut." Kemudian seseorang bertanya, "Wahai Rasulallah صلى اللّٰه عليه وسلم , bagaimana kami harus menghindarinya, sementara dia lebih halus dari langkah semut?" Maka beliau menjawab: "Bedo'alah dengan membaca:
اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ نُشْرِكَ بِكَ شَيْئًا نَعْلَمُهُ وَنَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لاَ نَعْلَمُ
{ 'ALLAHUMMA INNAA NA'UUDZU BIKA MIN AN NUSYRIKA BIKA SYAIAN NA'LAMUHU WA NASTAGHFIRUKA LIMAA LAA NA'LAMUHU }
(Ya Allah, sesungguhnya kami berlindung kepada-Mu dari menyekutukan-Mu dengan sesuatu yang kami mengetahuinya dan kami meminta ampun kepada-Mu terhadap apa yang kami tidak ketahui).'\"(Hr Imam Amad dengan sanad shahih)
Wallahu a'lam
///
membersih, menyucikan diri sendiri, keturunan, kaum, puak, jama'ah, pertubohan, parti dgn zahirnya cara, sifat, kata-kata, perbuatan anggota jasad dari I'ttiqad (yakin qalbu) "Ujub (عجوب), Riya' (ريأ), Sum'ah (سمعه) Takabbur (تكبور)" dapat disaksikan dengan 5 pancaindera zohir syahadah ini.
Rasulullah SAW bersabda
إِنَّ أَخْوَفَ مَا أَخَافُ عَلَيْكُمُ الشِّرْكُ اْلأَصْغَرُ قَالُوا وَمَا الشِّرْكُ اْلأَصْغَرُ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ الرِّيَاءُ
SesungguhNya sesuatu yang paling aku takutkan terjadi pada kalian adalah adalah Syirik kecik (khafi - samar-samar); para sahabat bertanya : wahai rasulullah apakah syirik kecil ? Rasulullah menjawab "Riya" (termasuk Ujub, Suma'ah, Takabbur)
[HR. Ahmad]Sebagaimana kita ketahui bahwa setiap Rasul di utus Allah azza wajalla’ dengan tauhid adalah inti dakwah mereka, permulaan /pembukaan Dakwah mereka.
Maka perlulah kita mengetahui perkara Syirik supaya kita menjauhinya, karena sesiapa yang tidak tahu terhadap keburukan Syirik dikhawatirkan ia terjatuh padanya tanpa ia tidak menyadarinya kerana kejahilannya sendiri.
Inilah bahaya-bahaya syirik:
قَالَ ابْنُ نُمَيْرٍ رضي اللّٰه عنهما سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صلى اللّٰه عليه وسلم يَقُولُ مَنْ مَاتَ يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا دَخَلَ النَّارَ ، وَقُلْتُ أَنَا وَمَنْ مَاتَ لَا يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا دَخَلَ الْجَنَّةَ (رواه مسلم)
"Ibnu Numan رضي اللّٰه عنهما berkata, "Saya mendengar Rasulullah صلى اللّٰه عليه وسلم bersabda: "Barangsiapa meninggal dalam keadaan menyekutukan (zat & hak-hak mutlak zat) Allah dengan sesuatu, maka ia masuk neraka," Dan aku berkata : "Orang yang meninggal dengan tidak menyekutukan (zat & hak-hak mutlak zat) Allah عزوجل dengan sesuatu (niscaya) masuk surga" (Hr Muslim :134).
(1). SYIRIK ADALAH KEZALIMAN (pada diri sendiri) YANG BESAR
لَا تُشْرِكْ بِاللَّهِ, إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ
“Sesungguhnya mempersekutukan (zat & hak-hak mutlak zat Allah عزوجل ) adalah benar-benar kezaliman yang besar".
(Qs Lukman 31:13)
Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, semasa ia memberi nasihat kepadanya:" Wahai anak kesayanganku, janganlah engkau mempersekutukan (zat serta hak dan kekuasaan mutlak zat) Allah (dengan sesuatu yang lain), sesungguhnya perbuatan syirik itu adalah satu kezaliman yang besar".
(Luqman 31:13)
(2) SYIRIK MENGHANCURKAN SELURUH AMAL
وَلَقَدْ أُوحِيَ إِلَيْكَ وَإِلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكَ لَئِنْ أَشْرَكْتَ لَيَحْبَطَنَّ عَمَلُكَ وَلَتَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ
Dan Sesungguhnya Telah diwahyukan kepadamu dan kepada (nabi-nabi) yang sebelummu. "Jika kamu mempersekutukan (zat & hak-hak mutlak zat Allah), niscaya akan hapuslah amalmu (Ibadah & amal kebenaran, kebaikan, kebajikan dialam jasad) dan tentulah kamu termasuk orang-orang yang merugikan diri sendiri. (Qs Az-Zumar 39:65)
Dan sesungguhnya telah diwahyukan kepadamu (wahai Muhammad) dan kepada Nabi-nabi yang terdahulu daripadamu: "Demi sesungguhnya! jika engkau (dan pengikut-pengikutmu) mempersekutukan (sesuatu yang lain dengan zat serta hak dan kekuasaan mutlak zat Allah) tentulah akan gugur amalmu (ibadah & amal kebenaran, kebaikan, kebajikan0, dan engkau akan tetap menjadi dari orang-orang yang rugi.
(Az-Zumar 39:65)
(3) SYIRIK ADALAH DOSA YANG TIDAK DI AMPUNKAN ALLAH سبحانه وتعالى
إِنَّ اللّهَ لاَ يَغْفِرُ أَن يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَلِكَ لِمَن يَشَاءُ وَمَن يُشْرِكْ بِاللّهِ فَقَدِ افْتَرَى إِثْماً عَظِيماً
48. Sesungguhnya Allah عزوجل tidak akan mengampuni dosa syirik (terhadap zat & hak-hak mutlaknya - Allah), dan dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. barangsiapa yang mempersekutukan (zat & hak-hak mutlak zat) Allah, Maka sesungguh ia telah berbuat dosa yang besar.
(Qs An-Nisa’4:48/116)
Sesungguhnya Allah tidak akan mengampunkan dosa syirik mempersekutukanNya (zat serta hak dan kekuasaan mutlaknya dengan sesuatu apa jua), dan akan mengampunkan dosa yang lain dari itu bagi sesiapa yang dikehendakiNya (menurut aturan SyariatNya). Dan sesiapa yang mempersekutukan Allah (zat serta hak dan kekuasaan mutlaknya dengan sesuatu yang lain), maka sesungguhnya ia telah melakukan dosa yang besar.
(An-Nisaa' 4:48)
Sesungguhnya Allah tidak akan mengampunkan dosa orang yang mempersekutukanNya dengan sesuatu (apa jua), dan akan mengampunkan yang lain daripada kesalahan (syirik) itu bagi sesiapa yang dikehendakiNya (menurut peraturan hukum-hukumNya); dan sesiapa yang mempersekutukan Allah dengan sesuatu (apa jua), maka sesungguhnya ia telah sesat dengan kesesatan yang amat jauh.
(An-Nisaa' 4:116)
(4) PELAKU SYIRIK DI HARAMKAN MASUK SURGA
إِنَّهُ مَن يُشْرِكْ بِاللّهِ فَقَدْ حَرَّمَ اللّهُ عَلَيهِ الْجَنَّةَ وَمَأْوَاهُ النَّارُ وَمَا لِلظَّالِمِينَ مِنْ أَنصَارٍ
"Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan zat & hak-hak kekuasaan mutlak zat) Allah, Maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempat kembalinya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun.
(Qs Al-Maidah 5:72)
Demi sesungguhnya! Telah kafirlah (engkar Syirik) orang-orang yang berkata: "Bahawasanya (zat) Allah ialah Al-Masih Ibni Maryam". Padahal Al-Masih sendiri berkata:" Wahai Bani Israil! Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhan kamu, Bahawasanya sesiapa yang mempersekutukan (zat) Allah dengan sesuatu yang lain, maka sesungguhnya Allah haramkan kepadanya Syurga, dan tempat kembalinya ialah neraka; dan tiadalah seorang penolong pun bagi orang-orang yang berlaku zalim".
(Al-Maaidah 5:72)
(5) PELAKU MURTAD (al-Musyrik - berhala, al-Majusi : api/matahari - Mulhidun) KEKAL DI DALAM NERAKA SELAMANYA.
إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ وَالْمُشْرِكِينَ فِي نَارِ جَهَنَّمَ خَالِدِينَ فِيهَا أُوْلَئِكَ هُمْ شَرُّ الْبَرِيَّةِ
6. Sesungguhnya orang-orang yang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang yang musyrik (akan masuk) ke neraka jahannam; mereka kekal di dalamnya. mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk.(Qs Al-Bayyinah 98:6)
Sesungguhnya orang-orang yang kafir (engkar Syirik yang gagal bertaubat Nasuhah) dari Ahli Kitab dan orang-orang musyrik (ملحدن - non tauhid رب : احد : berhala, api, matahari, komunis - Atheist) itu akan ditempatkan di dalam neraka Jahannam, kekallah mereka di dalamnya. Mereka itulah sejahat-jahat makhluk.
(Al-Bayyinah 98:6)
(6) SYIRIK ADALAH DOSA PALING BESAR
إِنَّ اللّهَ لاَ يَغْفِرُ أَن يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَلِكَ لِمَن يَشَاءُ وَمَن يُشْرِكْ بِاللّهِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلاَلاً بَعِيدا
Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (hak-hak kekuasaan sesuatu) dengan Dia, dan dia mengampuni dosa yang selain syirik (terhadap hak-ak mutlak zat Allah) bagi siapa yang dikehendaki-Nya. barangsiapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, Maka Sesungguhnya meeka telah tersesat sejauh-jauhnya.
(Qs An-Nisa’4:116)
(7) SYIRIK ADALAH PERKARA PERTAMA YANG DI HARAMKAN ALLAH
قُلْ تَعَالَوْاْ أَتْلُ مَا حَرَّمَ رَبُّكُمْ عَلَيْكُمْ أَلاَّ تُشْرِكُواْ بِهِ شَيْئاً
Katakanlah: "Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh Tuhanmu yaitu: janganlah kamu mempersekutukan (zat & hak-hak mutlak zat Allah) sesuatu dengan Dia.
(Qs Al-An’am 6:151)
(8) DOSA SYIRIK MENYEBABKAN KEBINASAAN DI AWAL, DI TENGAH DAN DI AKHIR PERJALANAN SEORANG HAMBA
حُنَفَاء لِلَّهِ غَيْرَ مُشْرِكِينَ بِهِ وَمَن يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَكَأَنَّمَا خَرَّ مِنَ السَّمَاء فَتَخْطَفُهُ الطَّيْرُ أَوْ تَهْوِي بِهِ الرِّيحُ فِي مَكَانٍ سَحِيقٍ
31. Dengan ikhlas kepada Allah سبحانه وتعلى , tidak mempersekutukan sesuatu dengan Dia. barangsiapa mempersekutukan sesuatu dengan (hak-hak kekuasaan mutlak zat) Allah, Maka adalah ia seolah-olah jatuh dari langit lalu disambar oleh burung, atau diterbangkan angin ke tempat yang jauh.
(Qs Al-Hajj 22:31)
(9) PELAKU KESYIRIKAN ADALAH NAJIS (KOTOR) AQIDAHNYA : IMAN (note : Musyrik : mulhid - berhala : api/matahari, komunisme, atheist).
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ إِنَّمَا الْمُشْرِكُونَ نَجَسٌ...
Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya orang-orang yang musyrik itu najis [634], (Qs At-Taubah 9:28)
[634] Maksudnya: jiwa musyrikin itu dianggap kotor, Karena menyekutukan Allah عزوجل
(10) MENYEBABKAN PENYESALAN YANG TIDAK TERBAYARKAN
وَأُحِيطَ بِثَمَرِهِ فَأَصْبَحَ يُقَلِّبُ كَفَّيْهِ عَلَى مَا أَنفَقَ فِيهَا وَهِيَ خَاوِيَةٌ عَلَى عُرُوشِهَا وَيَقُولُ يَا لَيْتَنِي لَمْ أُشْرِكْ بِرَبِّي أَحَداً (٤٢) وَلَمْ تَكُن لَّهُ فِئَةٌ يَنصُرُونَهُ مِن دُونِ اللَّهِ وَمَا كَانَ مُنتَصِراً (٤٣)
Dan harta kekayaannya dibinasakan; lalu ia membulak-balikkan kedua tangannya (tanda menyesal) terhadap apa yang ia Telah belanjakan untuk itu, sedang pohon anggur itu roboh bersama para-paranya dan dia berkata: "Aduhai kiranya dulu Aku tidak mempersekutukan (zat serta hak dan kekuasaan mutlak) seorang pun dengan Tuhanku". 43. Dan tidak ada bagi dia segolonganpun yang akan menolongnya selain Allah ; dan sekali-kali ia tidak dapat membela dirinya.
(Qs Al-Kahfi 18 : 42-43)
(11) AMALAN ORANG YANG SYIRIK (al-Yahud, an-Nasyoro, Syiaeyyah - baru) BAGAIKAN DEBU YANG BERTERBANGAN.
وَقَدِمْنَا إِلَى مَا عَمِلُوا مِنْ عَمَلٍ فَجَعَلْنَاهُ هَبَاء مَّنثُوراً
Dan kami hadapi segala amal yang mereka kerjakan[1062], lalu kami jadikan amal itu (bagaikan) debu yang berterbangan.
(Qs Al-Furqon 25:23)
[1062] yang dimaksud dengan amal mereka disini ialah amal-amal mereka yang baik-baik yang mereka kerjakan di dunia amal-amal itu tidak dibalasi oleh Allah عزوجل (dengan pahala) karena mereka tidak beri'ttiqad (uluhiyyah) & tauhid (rububiyyah) yang benar.
(12) KESYIRIKAN ADALAH SEBAB MUNCULNYA RASA TAKUT
سَنُلْقِي فِي قُلُوبِ الَّذِينَ كَفَرُواْ الرُّعْبَ بِمَا أَشْرَكُواْ بِاللّهِ مَا لَمْ يُنَزِّلْ بِهِ سُلْطَاناً وَمَأْوَاهُمُ النَّارُ وَبِئْسَ مَثْوَى الظَّالِمِينَ
Akan kami masukkan ke dalam hati orang-orang kafir rasa takut, disebabkan mereka mempersekutukan (hak-hak mutlak zat) Allah dengan sesuatu yang Allah سبحانه وتعلى sendiri tidak menurunkan keterangan tentang itu. tempat kembali mereka ialah neraka; dan Itulah seburuk-buruk tempat tinggal orang-orang yang zalimi diri sendiri.
(Qs Ali’imran 3 : 151)
(13) SYAITAN BERKUASA TERHADAP PELAKU KESYIRIKAN
إِنَّمَا سُلْطَانُهُ عَلَى الَّذِينَ يَتَوَلَّوْنَهُ وَالَّذِينَ هُم بِهِ مُشْرِكُونَ
Sesungguhnya kekuasaannya (syaitan) hanyalah atas orang-orang yang mengambilnya jadi pemimpin dan atas orang-orang yang mempersekutukannya (Syaitan) dengan (zat & hak-hak mutlak zat) Allah.
(Qs An-Nahl 16:100)
(14) KESYIRIKAN ADALAH SEBAB CELAAN DAN HILANGNYA TAUFIQ DARI ALLAH عزوجل
لِيُبَيِّنَ لَهُمُ الَّذِي يَخْتَلِفُونَ فِيهِ وَلِيَعْلَمَ الَّذِينَ كَفَرُواْ أَنَّهُمْ كَانُواْ كَاذِبِينَ
39. Itulah sebagian hikmah yang diwahyukan Tuhanmu kepadamu. dan janganlah kamu mengadakan Tuhan yang lain di samping Allah سبحانه وتعلى, yang menyebabkan kamu dilemparkan ke dalam neraka dalam keadaan tercela lagi dijauhkan (dari rahmat Allah).
(Qs Al-Isra’17:39)
(15) ORANG-ORANG MUSYRIK PERKATAAN-NYA MEMBUAT ALLAH سبحانه وتعالى MURKA
لَقَدْ جِئْتُمْ شَيْئاً إِدّاً (٨٩) تَكَادُ السَّمَاوَاتُ يَتَفَطَّرْنَ مِنْهُ وَتَنشَقُّ الْأَرْضُ وَتَخِرُّ الْجِبَالُ هَدّاً (٩٠) أَن دَعَوْا لِلرَّحْمَنِ وَلَداً (٩١)
89. Sesungguhnya kamu telah mendatangkan sesuatu perkara yang sangat mungkar, 90. Hampir-hampir langit pecah Karena Ucapan itu, dan bumi belah, dan gunung-gunung runtuh, 91. Karena mereka mendakwakan Allah yang Maha Pemurah mempunyai anak.
(Qs Maryam 19:89-91)
(16) SYIRIK ADALAH TERMASUK DOSA BESAR YANG MEMBINASAKAN
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي اللّٰه عنه عَنْ النَّبِيِّ صلى اللّٰه عليه وسلم قَالَ اجْتَنِبُوا السَّبْعَ الْمُوبِقَاتِ قَالُوا yيَا رَسُولَ اللَّهِ J وَمَا هُنَّ قَالَ J الشِّرْكُ بِاللَّهِ وَالسِّحْرُ وَقَتْلُ النَّفْسِ الَّتِي حَرَّمَ اللَّهُ إِلَّا بِالْحَقِّ وَأَكْلُ الرِّبَا وَأَكْلُ مَالِ الْيَتِيمِ وَالتَّوَلِّي يَوْمَ الزَّحْفِ وَقَذْفُ الْمُحْصَنَاتِ الْمُؤْمِنَاتِ الْغَافِلَات
ِ“Dari Abu Hurairah dari Nabi صلى اللّٰه عليه وسلم bersabda; "Jauhilah tujuh dosa besar yang membinasakan. " Para sahabat رضي اللّٰه عنهم bertanya; 'Ya Rasulullah صلى اللّٰه عليه وسلم , apa saja tujuh dosa besar yang membinasakan itu? ' Nabi صلى اللّٰه عليه وسلم menjawab; "menyekutukan (zat & hak-hak mutlak zat) Allah سبحانه وتعالى , sihir, membunuh jiwa yang Allah عزوجل haramkan tanpa alasan yang benar, makan riba, makan harta anak yatim, lari (belot) dari medan perang, dan menuduh wanita mukmin baik-baik melakukan perzinahan.\"(Hr Al-Bukhari :6351)
(18) SYIRIK ADALAH SARANG TAHAYUL DAN KHURAFAT
Karena meyakini Tahayul dan Khurofat, akhirnya Para normal dan Dukun Penyesat laku di pasaran , dan juga tukang sihir, Para Astrologi (tukang nujum) dan sebagainya.
(19) SYIRIK AKAN MERUSAK PERBUATAN YANG BERMUNAFAAT
وَيَعْبُدُونَ مِن دُونِ اللّهِ مَا لاَ يَضُرُّهُمْ وَلاَ يَنفَعُهُمْ وَيَقُولُونَ هَـؤُلاء شُفَعَاؤُنَا عِندَ اللّهِ قُلْ أَتُنَبِّئُونَ اللّهَ بِمَا لاَ يَعْلَمُ فِي السَّمَاوَاتِ وَلاَ فِي الأَرْضِ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى عَمَّا يُشْرِكُون
Dan mereka menyembah selain daripada Allah, apa yang tidak dapat mendatangkan kemudharatan kepada mereka dan tidak (pula) kemunafaatan, dan mereka berkata: "mereka itu adalah pemberi syafa'at kepada kami di sisi Allah سبحانه وتعالى ". Katakanlah: "Apakah kamu mengabarkan kepada Allah apa yang tidak diketahuiNya baik di langit dan tidak (pula) dibumi? Maha Suci Allah سبحانه وتعالى dan Maha Tinggi dan apa yang mereka mempersekutukan (hak-hak kekuasaan mutlak zat Allah itu).
(Qs Yunus 10 : 18)
Dan mereka menyembah yang lain dari Allah, sesuatu yang tidak dapat mendatangkan mudarat kepada mereka dan tidak dapat mendatangkan manfaat kepada mereka dan mereka pula berkata: "Mereka (yang kami sembah itu) ialah pemberi-pemberi syafaat kepada kami di sisi Allah". Katakanlah (wahai Muhammad): "Adakah kamu hendak memberitahu kepada Allah akan apa yang Ia tidak mengetahui adanya di langit dan di bumi (padahal Allah mengetahui segala-galanya)? Maha Suci Allah dan tertinggi keadaanNya dari apa yang mereka sekutukan."
(Yunus 10:18)
(20) SYIRIK ADALAH MERENDAHKAN MARTABAT ALLAH YANG MAHA SEGALA-GALANYA ,DAN RASULULLAHصلى اللّٰه عليه وسلم SEBAGAI UTUSAN-NYA
Syirik adalah musuh iman (Aqidah) dan Tauhid-2&1 (uluhiyyah & rububiyyah), apabila seseorang senantiasa bergelimang dengan dosa Syirik, maka hidupnya akan sengsara di Dunia maupun kelak di akhirat.
أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا هَذَا الشِّرْكَ فَإِنَّهُ أَخْفَى مِنْ دَبِيبِ النَّمْلِ فَقَالَ لَهُ مَنْ شَاءَ اللَّهُ أَنْ يَقُولَ وَكَيْفَ نَتَّقِيهِ وَهُوَ أَخْفَى مِنْ دَبِيبِ النَّمْلِ يَا رَسُولَ اللَّهِ j قَالَ قُولُوا }اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ نُشْرِكَ بِكَ شَيْئًا نَعْلَمُهُ وَنَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لاَ نَعْلَمُ {
"Wahai sekalian manusia, takutlah kalian terhadap syirik (terhadap hak-hak mutlak zat Allah) karena dia lebih halus dari langkah semut." Kemudian seseorang bertanya, "Wahai Rasulallah صلى اللّٰه عليه وسلم , bagaimana kami harus menghindarinya, sementara dia lebih halus dari langkah semut?" Maka beliau menjawab: "Bedo'alah dengan membaca:
اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ نُشْرِكَ بِكَ شَيْئًا نَعْلَمُهُ وَنَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لاَ نَعْلَمُ
{ 'ALLAHUMMA INNAA NA'UUDZU BIKA MIN AN NUSYRIKA BIKA SYAIAN NA'LAMUHU WA NASTAGHFIRUKA LIMAA LAA NA'LAMUHU }
(Ya Allah, sesungguhnya kami berlindung kepada-Mu dari menyekutukan-Mu dengan sesuatu yang kami mengetahuinya dan kami meminta ampun kepada-Mu terhadap apa yang kami tidak ketahui).'\"(Hr Imam Amad dengan sanad shahih)
Wallahu a'lam
///
1 comment:
SYIRIK (يشرك: تسرك با الله) to the substance and to the absolute rights and powers of الله.
purifying oneself, lineage, people, clans, pilgrims, organizations, parties by expressing the manner, nature, words, deeds of the body members of the I'ttiqad (qalbu belief) "Ujub (عجوب), Riya '(ريأ), Sum'ah (سمعه) Takabbur (تكبور) "can be witnessed by these 5 senses of zahir syahadah.
Post a Comment